Sejarah Tentang Candi-candi Yang Berada di Indonesia
Candi ini tidak terletak di lokasi
sebenarnya. Pada tahun 2002, tanah dimana pondasi candi ini berada longsor,
sehingga membahayakan candi. Maka diputuskan untuk membongkar candi ini dan
membangunnya kembali 20 meter dari lokasinya semula. Aku dengar ada candi
serupa di Magelang yg terpaksa dipindah gr2 ancaman lahar panas Merapi.
Candi Sukuh (Karanganyar, Solo) –
Hindu
Candi2 di Karanganyar memiliki
keistimewaan, selain dibangun di lokasi yg tinggi (Gunung Lawu), bentuknya jg
menyerupai piramida. Khusus di Candi Cetho, terdapat relief dan patung bertema
pornografi.
CANDI GUNUNG KAWI
Tidak hanya pantai dan panorama alam, bangunan berupa candi juga menghiasi pulau ini. Jika kita hanya mengenal candi di dalam bukit berada di India atau China, namun tidak demikian. Di pulau Bali kita juga dapat menemukan hal serupa, yaitu candi di dalam bukit yang bernama Candi Gunung Kawi.
Candi ini terdapat di Kabupaten Gianyar, yang detail bangunannya terpahat unik diantara bebatuan di tepi bukit nan hijau.
Candi Gunung Kawi tidak dibuat dari susunan batu, melainkan memanfaatkan dinding batu cadas di tepi sungai sebagai media untuk membuat rumah ibadah para penganut Hindu tersebut.
Dinding batu tersebut dipahat dan dibentuk menyerupai dinding-dinding candi. Tak hanya itu, dinding-dinding batu tersebut juga dilengkapi dengan ruangan tempat bermeditasi.
Menurut perkiraan para ahli, candi ini dibuat sekitar abad ke-11 M, yaitu pada masa pemerintahan Raja Udayana hingga pemerintahan Anak Wungsu.
Versi lainnya yang berasal dari cerita rakyat setempat menyebutkan bahwa pura atau candi Tebing Kawi ini dibuat oleh orang sakti bernama Kebo Iwa. Kebo Iwa merupakan tokoh legenda masyarakat Bali yang dipercaya memiliki tubuh yang sangat besar
Situs
Kalibukbuk terletak 12 meter dpl, terletak di Desa Kalibukbuk, Kecamatan
Buleleng, Bali Utara. Struktur candi berbentuk segi delapan (hexagonal) dengan
2 candi perwara dan arah hadap ke tenggara. Candi budha pada awalnya hanya
ditemukan struktur pondasi bangunannya saja, tetapi tahun 2004 dibangun dengan
bentuk candi Pada tahun 1991, di situs ini pernah ditemukan stupika dan materai
dari tanah liat di area yang sekarang menjadi wilayah Hotel Angsoka berjarak
100 meter dari pantai; dan tahun 1994 di area tanah tegalan penduduk (milik AA
Ngurah Sentanu) yang berjarak 900 meter dari pantai.
Candi kuning tabanan
Candikuning adalah desa paling utara di kecamatan Baturiti,
Kabupaten Tabanan, Bali, Indonesia.
Walaupun terkenal dengan obyek wisata Pura Ulun Danau di DanauBratan, Candikuning juga merupakan salah satu kantong masyarakat Muslim
Bali.
No comments:
Post a Comment